Latihan Perdana Tenkei Aikidojo di GOR Ragunan

Sabtu, 25 januari 2014 latihan di Tenkei Dojo Universitas Indonesia (UI) sudah berlangsung dipimpin oleh Ardian. Saya baru tiba di dojo pada jam 10.30 lebih. Karena ada sedikit urusan di Margonda, Depok. Sekitar jam 11.00, baru saya yang memimpin latihan (kelihatan wajah Ardian yang sumringah, akhirnya ada senpai-nya yang pimpin latihan hehe). Latihan berlangsung sampai dengan jam 12.00 siang. 

Oiya, hari itu ada Baku, aikidoka tingkat shodan asal Jepang, ikut berlatih di dojo UI. Dia adalah mahasiswa asing yang sedang mengambil program Bahasa Indonesia Penutur Asing (BIPA) di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) UI sejak tahun 2013.

Setelah latihan selesai, kami istirahat dan sholat. Kemudian dilanjutkan dengan screening ujian Mudansha. Latihan di UI selesai tapi tidak buat saya, masih ada tugas lagi, yaitu berangkat ke GOR Ragunan tepatnya di Gedung Gulat, untuk latihan yang pertama kali di sana. Latihan Aikido di Tenkei Aikidojo GOR Ragunan dilakukan rutin setiap Sabtu jam 16.00-18.00 WIB.

  

Jam 16.00 saya sudah tiba GOR Ragunan begitu juga dengan senpai Farman. Sambil menunggu teman-teman yang lain, kami mengobrol sambil menikmati enaknya "rasa" matras yang disediakan khusus untuk atlit gulat berlatih (asli empuk loh, hahaa). Akhirnya sekitar jam 17.00 WIB  latihan dimulai setelah menunggu peserta lain datang.

Saya memimpin latihan pertama dengan dua teknik. Setelah itu latihan dipimpin oleh Sensei Eka. Latihan yang dipimpin Sensei kali ini serangannya adalah ushiro ryote dori dengan teknik ikyo omote dan ura, nikyo omote dan ura, serta kotegaeshi. Style-nya sedikit berbeda dari teknik Hombu dengan penekanan konsentrasi pada awase dan musubi, setidaknya, itu yang saya ingat.

Terakhir, teknik yang diajarkan sensei adalah kotegaeshi versi gerakan Tenshin Aikido-nya Steven Seagal. Namun, tetap dengan penekanan pada prinsip awase dan musubi sehingga para peserta latihan pada saat itu sangat puas dibanting berkali-kali. Apalagi kondisi matrasnya sangat mendukung.

Sesi latihan berakhir jam 18.20 WIB. Kami semua bersiap-siap untuk pulang. Terima kasih sensei Eka, senpai Farman, Kenny, Muhammad, Ardian, Rara, Ageng, dan Ari Kurniawan (kawan lama yang akhirnya mau latihan lagi) yang sudah datang pada hari pertama latihan Aikido di Gedung Gulat, GOR Ragunan. Semoga kedepannya Tenkei Aikidojo semakin besar dan makin berperan aktif dalam perkembangan Aikido di Indonesia. Terima kasih.

(Sayid Andri)